Bulan Bahasa dan Sastra merupakan peringatan lahirnya bahasa Indonesia, yaitu Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928. Kegiatan ini dilaksanakan bukan sekedar memperingati lahirnya bahasa kesatuan saja, melainkan bentuk kepedulian insan sastra terhadap perkembangan dan kemajuan bahasa dan sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Univa Labuhanbatu telah menunjukkan kepeduliannya terhadap bahasa dan sastra dengan melaksanakan kegiatan bulan bahasa dan sastra perdana pada tahun 2019 di Kampus Hijau Univa Labuhanbatu.
Kegiatan Gebyar Bulan Bahasa Dilaksanakan mulai pada tanggal 26 Oktober 2019 dengan mengadakan perlombaan Membaca Puisi, Pidato Antar Sekolah Tingkat SMA/SMK/MA dan Debat Antar Mahasiswa di Kawasan Labuhanbatu. Puncak acara bertepatan dihari Sumpah Pemuda yaitu tanggal 28 Oktober 2019 diisi dengan pelaksanakan Seminar Nasional di Univa Labuhanbatu dengan Tema “Strategi mengintergarsikan literasi digital dalam pembelajaran bahasa Indonesia dan lainnya diera erupsi” dengan Pemateri Prof.Khairil Ansari,M.Pd yang merupakan Guru Besar Universitas Negeri Medan (Unimed) dan Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Labuhanbatu Bapak Ir.H.Leo Sunarta,M.MA. sekaligus pengumuman Hasil Pemenang Lomba dan pembagian Hadiah kepada Para Pemenang.
Dekan FKIP Univa Labuhanbatu yang didampingi oleh Kaprodi PBSI ketika dikonfirmasi menjelaskan bahwa Pelaksanaan kegiatan Gebyar Bulan bahasa dan sastra PBSI Univa Labuhanbatu bertujuan Sebagai peringatan hari Sumpah Pemuda, yaitu lahirnya bahasa Indonesia, Sebagai sarana pemeliharaan bahasa dan sastra Indonesia, Sebagai ajang pengembangan kreativitas, bakat, dan minat siswa dan mahasiswa di bidang bahasa dan sastra, ungkapnya. Sesuai dengan harapan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan “dengan adanya Kegiatan Gebyar Bulan Bahasa yang dilakukan semoga mahasiswa lebih aktif dan lebih mampu mengembangkan bakat dan kreatifitasnya”